Menggenang air mata
Membasahi kemeja putih bercorak merah
Kutilik kembali raut wajahmu
Di dalamnya ada kesedihan dalam
Sebening karsa dalam jiwa
Kuhadapkan lagi senandung kerinduan
Bersamamu kupetikkan lagi
Dawai-dawai gitar yang kusut
Terpantul diantaranya
Nada-nada klasik penuh makna
Seketika ku menelisik,
Batinmu…
Ragamu…
Apa yang pernah ada
Walaupun yang tak pernah kau anggap
No comments:
Post a Comment