Tuesday, February 26, 2013

REVOLUSI KUALITAS


REVOLUSI KUALITAS : MENINGKATKAN INOVASI DAN KEUNTUNGAN
Resume oleh : Yelna Yuristiary [1006659786]
Civil Engineering, Engineering Faculty Universitas Indonesia

Resume dari paper : ‘Quality Revolution : Leading the Innovation and Competitive Advantages’ oleh M. A. Berawi, Civil Engineering and Construction Management Departement, Oxford Brookes University, Oxford, UK [International Journal of Quality & Reliability Management Vol. 21 No. 4, 2004 pp. 425-438, Emerald Group Publishing Limited]

Pergantian era menjadikan kualitas sebagai bagian terpenting dalam suatu produk. Produk berkualitas adalah produk yang bermutu lebih baik, efisien dalam segi biaya, efektif dalam operasi dan efisien serta pelayanan terhadap konsumennya lebih baik. Untuk meningkatkan kualitas suatu produk tidak hanya ditinjau dari segi mutu secara fisik produk barang atau jasa. Akan tetapi kualitas juga terdiri dari karakteristik penyusun dari produk tersebut. Dalam bidang jasa, produk yang diharapkan berupa keterampilan professional, inovasi dan kreatifitas yang menjadikannya berbeda dengan pesaingnya. Menurut salah satu referensi mengatakan bahwa Philip Kolter berpendapat bahwa kualitas adalah jaminan terbaik terhadap kepercayaan konsumen, kekuatan yang merdeka pada suatu kompetisi dan kualitas senantiasa berbanding lurus dengan harga. Hubungan yang erat juga tercipta antara kualitas produk (tidak terlepas produk industri konstruksi), penilaian pelanggan dan keuntungan perusahaan. Ketiga hal tersebut saling berkaitan dan merupakan suatu kepastian yang senantiasa terjadi. Oleh karena itu biasanya program perbaikan kualitas secara pasti dapat meningkatkan laba dari perusahaan.
Sistem manajemen kualitas termasuk ke dalam satu dari ilmu manajemen yang saat ini tengah digeluti oleh banyak pihak. Ilmu manajemen sendiri berfungsi sebagai perangkat perusahaan untuk mengadaptasi, bertahan dan melakukan kompetensi dengan pesaingnya. Ilmu manajemen bermanfaat untuk meningkatkan nilai yang diperoleh suatu organisasi atau perusahaan. Manajemen kualitas adalah kombinasi antara data dan informasi dimana gabungan keduanya berupa kemampuan komunikasi dengan teknologi dan inovasi. Manajemen kualitas berfungsi meminimalisir kehilangan dan kerugian yang ditimbulkan oleh lingkungan atau kesalahan pada suatu perusahaan. Seperti contoh, dengan kualitas yang baik, kesalahan promosi produk dapat diatasi karena konsumen merasa puas dengan performa produk dan secara alami biasanya akan tercipta addlips dari konsumen satu ke konsumen lainnya. Kualitas suatu produk dipengaruhi dari desain organisasi di suatu lembaga atau usaha. Oleh karena itu untuk mengantisipasi perubahan permintaan pasar maka perlu adanya sistem yang membentengi performa kualitas dengan sistem model yang tepat. Istilah model dari nilai kualitas ini dikenal dengan QVM (Quality Value Management).
QVM merupakan kombinasi antara komunikasi dan teknologi informasi. QVM terdiri dari gabungan kreatifitas dan inovasi yang bertujuan meningkatkan kualitas dan keuntungan produk di pasar. Dalam hal peningkatan kualitas sendiri, QVM menggunakan pendekatan karakteristik dari kualitas masing-masing produk yang dihasilkan. Secara umum, kualitas menggambarkan karakteristik produk. Karakteristik produk sendiri ditentukan oleh beberapa faktor (seperti kegunaan) dan nilainya (biaya). Dengan adanya QVM ini sebuah perusahaan dapat lebih responsif dan memprediksi segala kemungkinan dan mengatur segala hal yang tidak pasti. Kualitas pada umumnya tergantung kepada waktu, biaya dan manajemen suatu usaha tersebut. Kualitas terbagi ke dalam lima jenis yaitu :
1.      Kualitas kemampuan manusia (human knowledge), kualitas ini bersifat tidak tetap karena tergantung kondisi kesehatan dan psikis manusia itu sendiri. Adakalanya kualitas ini terganggu oleh perasaan dan keadaan yang menjadikan orang tersebut menjadi buruk sifatnya.
2.      Kualitas berdasarkan produk. Kualitas ini dinilai dari hasil akhir suatu kegiatan manufaktur. Kualitas jenis ini biasanya terlihat dari spesifikasi dan syarat yang terpenuhi oleh suatu produk ini. Dalam konstruksi biasanya kualitas berdasarkan produk dapat dicontohkan dengan terpenuhinya RKS dari dokumen kontrak dan jika perlu biasanya aka nada pekerjaan tambahan yang dilakukan kontraktor untuk menambah penilaian kualitas dari produk mereka.
3.      Kualitas berdasarkan manufaktur. Kualitas jenis ini biasanya lebih menitikberatkan setiap kegiatan yang dilakukan sebagai nilai yang akan diakumulasi jumlahnya sebagai penilaian kualitas secara keseluruhan. Biasanya kualitas berdasarkan manufaktur akan mengikuti standar-standar GMP dan standar kesehatan atau keselamatan yang telah diberlakukan.
4.      Kualitas berdasarkan pengguna. Merupakan kualitas turunan dari kualitas berdasarkan produk. Hanya saja kualitas jenis ini lebih menitikberatkan kepada kepuasan konsumen.
5.      Kualitas berdasarkan nilai. Kualitas ini berbanding lurus dengan harga yang diperoleh.
QVM (Quality Value Management) memiliki kelebihan di bidang inovasi dan perubahan. Dalam zaman yang senantiasa bergerak dan berkembang lebih cepat seperti saat ini, segala hal yang tidak pasti menjadi suatu ancaman bagi suatu perusahaan. Oleh karena itu perusahaan harus dapat bertahan dan proaktif terhadap ketidakpastian. Sebuah perusahaan harus dapat melakukan hal-hal di bawah ini.
1.      Mengajak pihak luar untuk refleks dan menghargai adanya inovasi serta kreasi.
2.      Me-manage kemampuan internal terkait ICT dan kemampuan media perusahaan
3.      Mengubah realita dengan kepercayaan, aksi dan simbol (dimana perubahan ini meliputi bidang sosial dan lingkungan budaya)
Perusahaan harus dapat membuat inovasi terlihat sebagai aksi mereka.  Pentingnya pengalaman, efektifitas dan kemampuan sumber daya manusia akan meningkatkan level performa dari suatu perusahaan. Perusahaan yang baik adalah perusahaan yang senantiasa menjadi trend setter dan tidak hanya menjadi follower. Selain itu, perusahaan juga tidak hanya dituntut untuk menguasai ilmu pengetahuan, akan tetapi penting juga untuk mengamalkan kreatifitas. Karena kegiatan perusahaan yang sesungguhnya terletak pada kreasi ilmu dan kegunaannya. Manajemen kualitas sangat penting dalam hal meningkatkan kompetensi perusahaan. Hal yang terpenting dimiliki adalah inovasi dan desain yang baik. Kualitas sendiri biasanya ditentukan oleh fungsi manusia, sosial dan lingkungan sekitarnya. Semakin baik kompetensi manusia dan semakin kuat jaringan sosial atau kemampuannya dalam menyeimbangkan lingkungan maka semakin besar performa-nya.

Model Matematika dari QVM
Tujuan dari QVM (Quality Value Management) adalah untuk mengidentifikasi faktor yang menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan oleh suatu perusahaan. QVM berfungsi untuk meminimalisir kesalahan sehingga kualifikasi konsumen terhadap suatu produk terpenuhi oleh model manajemen kualitas ini. QVM tidak hanya membahas kualitas dari aspek individu. Akan tetapi QVM akan menggambarkan kualitas yang baik terletak pada kerjasama antar pihak dalam suatu organisasi.
Pada umumnya konsumen mencari kegunaan dan kenyamanan dari suatu produk. Satu hal yang juga terpenting, yaitu konsumen juga mementingkan faktor harga dalam memilih sesuatu. Kegunaan/kenyamanan yang baik dengan harga yang ekonomis adalah hal yang senantiasa diidam-idamkan oleh konsumen. Pada grafik 1 terlihat bahwa :
a.       Jika kualitas meningkat dan harga produk tetap maka kemampuan jual produk ini akan meningkat seiring dengan peningkatan persepsi konsumen.
b.      Jika kualitas konstan dan harga meningkat akan terjadi penurunan persepsi konsumen dan kemampuan jual produk.
c.       Jika kualitas dan harga meningkat dengan bunga yang sama maka akan terjadi kemampuan jual yang meningkat namun persepsi konsumen akan konstan.
Harga suatu produk biasanya ditentukan oleh pasar. Semakin tinggi kualitas suatu produk maka semakin tinggi penghargaan konsumen terhadap produk tersebut. Kualitas yang terdiri dari kualitas sekunder dipengaruhi oleh beberapa faktor dimana faktor-faktor ini akan ditentukan oleh faktor control. Secara bagan alir terlihat bahwa jika komponen dari suatu produk itu baik akan berdampak pada kemampuan, kegunaan dan ketahanan produk tersebut sehingga pelanggan nantinya akan puas. Kepuasan pelanggan merupakan penilaian mutlak untuk nilai dari suatu produk.
QVM mengenalkan dua sistem permodelan yang ada. Kedua sistem ini dapat digabungkan sehingga nantinya akan ada perbaikan kualitas nilai suatu produk di perusahaan. Adapun dua sistem model yang ada adalah :


SISTEM MODEL DETERMINISTIK
Deterministik sistem model adalah suatu sistem yang mana interaksi diantara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti sehingga hasil keluaran dapat diramalkan. Sedangkan model ini tidak mempertimbangkan peluang kejadian seperti PERT dan memusatkan penelaannya pada faktor-faktor kritis yang diperkirakan memiliki nilai pasti.
Pada sistem model ini kualitas ditentukan oleh beberapa karakter kualitas. Sedangkan karakter kualitas ditentukan oleh faktor control yang ada. Faktor kontrol sendiri ditentukan oleh beberapa variabel yang dapat memperbaiki faktor kontrol ini dan ada juga variabel yang dapat merusak. Maka, berdasarkan rumusan matermatisnya, kualitas yang optimal ditentukan oleh keseimbangan karakteristik dan faktor kontrol yang ada sehingga hal itu akan memengaruhi performa suatu produk.
Secara umum sistem model deterministik ini memiliki kepastian dalam hal pengetahuan kualitas suatu produk. Kita dapat menentukan nilai dari produk dari karakteristik dan faktor-faktor yang memengaruhinya sehingga perhitungan kepastian dan nilai dari kualitas bersifat eksak dan dapat dipastikan.

SISTEM MODEL PROBABILITAS
Lain halnya dengan sistem model deterministik, sistem model probabilistik adalah suatu sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diramalkan, model ini mendasarkan pada teknik peluang dan memperhitungkan ketidakmenentuan. Biasanya metodenya digunakan dengan cara mengkaji ulang data atau informasi terdahulu untuk mengetahui peluang terjadinya di masa sekarang atau yang akan datang.



REFERENSI TAMBAHAN :
Hoonakker, Peter. Quality Management in Construction Industry. University of Wisconsin-Madison <http://www.engr.wisc.edu/centers/cqpi/people/hoonakker.html>
Putranto, Hartri. 2010. Manajemen Inventori dan Logistik. Universitas Mercu Buana.

Monday, February 25, 2013

SALE DI keroppiStore

Belanja merupakan hal yang sangat disukai oleh kaum hawa. Belanja itu ibarat candu yang tak akan pernah hilang dan tergerus oleh perubahan zaman. Di postingan kali ini saya ingin memberikan informasi belanja murah dan super duper nyaman serta aman secara online.

Bagi para penggemar pernak-pernik lucu khas keroppi si katak ijo yang imut, Winnie the Pooh dan Doraemon, mungkin surga belanja yang berawal dari Page Facebook keroppiStore ini merupakan rekomendasi yang paling topcer. Selain harga barang-barang yang ditawarkan murah, keroppiStore menjual barang berkualitas dan beberapa diantaranya merupakan keluaran Sanrio asli.

Bagi yang mau lihat-lihat, ini ada link-nya kok :
http://www.facebook.com/keroppiStore?ref=stream

Happy shopping lah buat sista-sista cantik dan agan-agan yang gemar keroppi, Winnie dan Doraemon.
^_^

Friday, January 11, 2013

CONTOH DOKUMEN LELANG



A.        Dokumen Pengadaan ini disusun berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.

B.        Dalam dokumen ini dipergunakan pengertian, istilah dan singkatan sebagai berikut:

-    Pekerjaan
     Konstruksi   :    seluruh pekerjaan yang berhubungan dengan pelaksanaan konstruksi bangunan atau pembuatan wujud fisik lainnya;

-    HPS               :    Harga Perkiraan Sendiri;

-    HEA              :    Harga Evaluasi Akhir;

-    Kemitraan/
     Kerja Sama
     Operasi
     (KSO)            :    kerja sama usaha antar penyedia yang masing-masing pihak mempunyai hak, kewajiban dan tanggung jawab yang jelas berdasarkan perjanjian tertulis;

-    LDP               :    Lembar Data Pemilihan;

-    LDK               :    Lembar Data Kualifikasi;

-    Pokja ULP    :    Kelompok Kerja ULP yang berfungsi untuk melaksanakan Pengadaan Barang/Jasa;

-    PPK               :    Pejabat Pembuat Komitmen adalah pejabat yang bertanggung jawab atas pelaksanaan pekerjaan;

-    SPPBJ           :    Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa;

-    SPMK           :    Surat Perintah Mulai Kerja

-    TKDN            :    Tingkat Komponen Dalam Negeri.

-      LPSE             :    Layanan Pengadaan Secara Elektronik adalah unit kerja K/L/D/I yang dibentuk untuk menyelenggarakan sistem pelayanan Pengadaan Barang/Jasa secara elektronik.

-      Aplikasi SPSE   :          Aplikasi perangkat lunak Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) berbasis web yang terpasang di server LPSE yang dapat diakses melalui website LPSE.

C.        [Pelelangan Umum/Pemilihan Langsung] dengan pascakualifikasi ini dibiayai dari sumber pendanaan sebagaimana tercantum dalam LDP.

D.       [Pelelangan Umum/Pemilihan Langsung] ini terbuka dan dapat diikuti oleh semua peserta yang berbentuk badan usaha atau kemitraan/KSO serta perorangan.... ,dst

JIKA MEMERLUKAN CONTOH DOKUMEN LELANG YANG LENGKAP, DAPAT MENGHUBUNGI EMAIL DI BAWAH INI :

yelnaccmd@gmail.com

CONTOH DOKUMEN PENAWARAN

Saat ini masih banyak panitia lelang atau Pokja ULP yang belum memahami tata cara evaluasi penawaran. Panitia lelang atau Pokja ULP yang demikian paling sering menggugurkan penawaran peserta lelang karena kesalahan-kesalahan yang tidak substansial. Bagi mereka, semua kesalahan akan menggugurkan. Padahal, yang benarnya tidak demikian. Terhadap kesalahan atau penyimpangan, ketentuannya masih diberikan toleransi, asalkan kesalahan tsb tidak bersifat substansial.
Berikut ini akan dijelaskan tata cara evaluasi dokumen penawaran untuk katagori pekerjaan konstruksi pada Pelelangan Umum Secara Pascakualifikasi Metode Satu Sampul dan Evaluasi Sistem Gugur:
Lampiran III Perpres 54/2010 menyebutkan:
Ketentuan umum dalam melakukan evaluasi sebagai berikut :
Penawaran yang memenuhi syarat adalah penawaran yang sesuai dengan ketentuan, syarat-syarat, dan spesifikasi teknis yang ditetapkan dalam Dokumen Pemilihan, tanpa ada penyimpangan yang bersifat penting/pokok atau penawaran bersyarat. Penyimpangan yang bersifat penting/pokok atau penawaran bersyarat adalah penyimpangan dari Dokumen Pemilihan yang mempengaruhi lingkup, kualitas dan hasil/kinerja pekerjaan.
Jika penyimpangan atau kesalahan yang ditemukan pada saat evaluasi dokumen penawaran, yang ketentuan tentang penyimpangan tersebut cukup jelas dinyatakan dalam peraturan perundang-undang, penyimpangan yang demikian merupakan penyimpangan yang bersifat penting/pokok, meskipun penyimpangan tersebut tidak mempengaruhi lingkup, kualitas dan hasil/kinerja pekerjaan.  Sifat penting/pokok tersebut karena terkait dengan asas kepastian hukum. 

Berikut adalah contoh dokumen penawaran.

BAGI YANG MEMERLUKAN DATA TERKAIT CONTOH DOKUMEN PENAWARAN DAPAT MENGHUBUNGI EMAIL DI BAWAH INI :

yelnaccmd@gmail.com

Thursday, December 27, 2012

MAGANG 1

Hari ini adalah hari kedua bekerja di Perusahaan Konsultan Almatra di Batam. Sudah dua hari sudah memiliki teman baru di tempat magang. Berawal dari tanggal 26 Desember kemarin saya datang ke kantor. Ternyata bekerja di perusahaan konsultan adalah sebuah keajaiban yang saya alami karena saya sempat tercengang-cengang dimana saya adalah wanita tercantik di sana, selain Mbak Retno yang ada di bagian administrasi. Wekwekwek...
Pertama datang saya disambut oleh Pak Supri sebagai pemilik dari perusahaan itu. Beliau adalah salah seorang alumni Universitas Diponegoro. Perusahaan ini sudah ada sejak tahun 2005 dimana Bapak Supri ini memiliki orang kepercayaannya yaitu Bapak Tarto. Nah, pertama datang saya ditempatkan di lantai 2 yaitu tempat basecamp nya anak civil yang merencanakan suatu proyek. Perlu diketahui bahwa di perusahaan ini ada beberapa divisi yaitu civil, arsitek dan administrasi.
Teman saya yang pertama kali di kantor ini yaitu Bang Riko dan abang2 yang sampai sekarang saya masih belum dapat namanya. Ada juga Pak Khairul, Pak Heru, Pak Pejo dan lain-lain. Pokoknya banyak sekali teman-teman yang membantu saya memahami semua pekerjaan yang ada di kantor ini. Nah, sudah dulu ya,, saya mau makan malam sebentar duluuu.. :)

Sunday, December 16, 2012

INSPIRASI AKHIR TAHUN


Pagi ini saya harus menghadiri acara Leadership Training suatu program beasiswa yang tengah saya ikuti. Kegiatan ini saya pikir akan menjemukan seperti seminar-seminar dan pelatihan-pelatihan sebelumnya. Saya berpikir hanya ada pembicara, pendengar dan suara-suara yang membuat kita mengantuk tetapi harus duduk di kursi dengan ruangan Pusgiwa yang panas ini (tanpa AC tanpa kipas angin).
Well… Pembicara pertama yang datang adalah seorang Bapak-Bapak yang tidak terlalu saya kenali. Hanya saja dari caranya berbicara dan menceritakan pengalamannya sepertinya Bapak ini adalah seorang yang penting di kalangannya. Waktunya ia habiskan dengan sistem manajemen yang baik sehingga dalam kesempatan ini Bapak tersebut mengisi obrolan seputar Management Time yang baik. Hari ini saya datang terlambat dengan meninggalkan Handbook yang harus saya bawa untuk ditandatangani sebagai bukti saya menghadiri acara ini. Memang manajemen waktu saya tidak baik. Di umur yang sudah kepala dua ini saya masih saja terlambat kesana kemari dan harus kehilangan banyak kesempatan yang lewat di depan saya.
Bapak ini mengajarkan kepada kami tentang bagaimana me-manage waktu dengan baik. Bagaimana menjadi pemimpin yang baik dengan menciptakan rasa win-win terhadap bawahan dan bagaimana menolak seseorang dengan cara yang halus (penolakan umum, red). Di dalam kelas ini saya diajarkan banyak hal dan banyak ilmu untuk menjadi seorang pemimpin yang baik dan bijak. Satu hal yang teramat sangat membekas dari Bapak ini adalah, jangan pernah menganggap waktu akan berbalik dan jadilah bermanfaat untuk setiap orang. Bapak ini juga mengingatkan kepada saya untuk tetap menulis. Terima kasih Pak J (maaf saya tidak bisa mengingat nama Bapak).
Sesi yang kedua dan ketiga diisi oleh mas-mas yang berasal dari salah satu divisi marketing di suatu perusahaan. Untuk nama pembicara yang ini saya juga telah lupa namanya. Tetapi, saya mengingat dengan jelas apa yang disampaikan pembicara kedua ini. Beliau memberi pengajaran tentang bagaimana cara marketing dengan baik dan segala macamnya. Sepertinya mas-mas ini sangat berambisi untuk menjadikan adik-adik alumni beasiswa ini sebagai seorang entrepreneur. Kemudian, untuk pembicara yang ketiga, inilah pembicara favorit saya pada kesempatan ini. Ialah Mas Sutarto (tetapi mungkin kalau beliau menjadi dosen Fisdas saya aka nada panggilan Pak untuk beliau). Mas Sutarto memberikan banyak inspirasi dari pengalaman hidupnya. Semuanya disampaikan dengan cara yang humoris, sedikit sedih, sedikit senang dan terkadang cenderung konyol. Tetapi itulah dia, bukan jenius namanya kalau tidak konyol (ini pepatah dari saya). Saking jeniusnya Mas Sutarto ini sukses membius kami dan memberikan semangkuk kepercayaan diri dan penghargaan yang lebih untuk masing-masing kami. Yang saya ingat juga dari Mas Sutarto ini adalah nama band yang ia buat sendiri ‘Eyang Kakunk’. Semoga suatu saat nanti band-nya terkenal. Aamiin… :)
Ya… Sepertinya sampai disini dulu cerita saya di Minggu magrib ini. Besok pagi saya ada ujian Mekanika Tanah 2 dan Manajemen Konstruksi. Doakan saya agar dapat mencapai 100 impian saya yang sudah saya buat dan temple di dinding kamar. Oya, jangan lupa nantikan juga publishing house yang sedang saya bangun saat ini. Semoga di semester depan sudah beroperasi. :)
Terima kasih Goodwill…

@kamar kos Wisma Enelis
18:59 WIB