Awal yang biasa, diisi dengan hari-hari yang indah dan penuh kesabaran
Kesempatan yang tidak datang untuk yang kedua kalinya
Hingga berada di detik akhir masa-masa bersama, aku masih belum sadar
Kharisma yang ada ternyata utuh tumbuh bersama jejak sang waktu
Meluber dalam setiap angan dan mimpi-mimpi
Hingga detik paling akhir, barulah aku tahu
Kharisma itu datang dari langit
Akan tetap terlihat cerah dan sempurna selama budi bahasa senantiasa terjaga
Bahkan, hingga saat kita berpisah
Budi bahasa itu masih terekam jelas di kala keadaan dipenuhi dengan segala pilihan
Tak ayal, aku semakin tersihir kharisma dari langit
Sejauh aku memandang, kharisma itu masih sempurna
Lengkap dengan silsilah dan sifat yang diinginkan bumi terhadapnya
Tapi apa hendak dikata?
Kharisma dari langit masih belum turun, masih berada di langit meskipun sempat menggugah bumi
Akankah datang kesempatan untuk kembali menuai kebersamaan bersama kharisma dari langit?
Yang penuh dengan ketegasan dan kesabaran.
*)Tulisan ini untuk si sabar yang memiliki kharisma dari langit.
Note: segera kabari aku jika kau membacanya ^_^