Satu demi satu kata sudah terangkum
Bersama baris jalan kehidupan yang tersusun
Hidup bukan lagi denganmu kawan
Hidup sudah ada yang ingin menjadikanku teman
Dia bilang aku Camelia-nya
Padahal aku ingin kau ucap hal yang sama
Tapi aku bukan Camelia-mu
Ceritaku dan ceritamu berbeda
Tetapi hakikatnya kita sama
Pernah ada dalam satu masa, pernah ada dalam satu asa
Camelia-mu dan Camelia-nya berbeda
Tetapi aku tetaplah aku
Bukan berarti aku berpaling atau aku tidak terpaku
Aku hanya menanti masa yang datang
Aku pun tidak tahu siapa yang hendak akan ku jelang
Yang aku tahu, aku bukan Camelia-mu, sayang
Cerita kita sudah berlalu
Meninggalkan bulir-bulir rindu yang sendu
Batam, 03 September 2016
Bukit Indah Sukajadi, Batam
Bersama baris jalan kehidupan yang tersusun
Hidup bukan lagi denganmu kawan
Hidup sudah ada yang ingin menjadikanku teman
Dia bilang aku Camelia-nya
Padahal aku ingin kau ucap hal yang sama
Tapi aku bukan Camelia-mu
Ceritaku dan ceritamu berbeda
Tetapi hakikatnya kita sama
Pernah ada dalam satu masa, pernah ada dalam satu asa
Camelia-mu dan Camelia-nya berbeda
Tetapi aku tetaplah aku
Bukan berarti aku berpaling atau aku tidak terpaku
Aku hanya menanti masa yang datang
Aku pun tidak tahu siapa yang hendak akan ku jelang
Yang aku tahu, aku bukan Camelia-mu, sayang
Cerita kita sudah berlalu
Meninggalkan bulir-bulir rindu yang sendu
Batam, 03 September 2016
Bukit Indah Sukajadi, Batam