Yelna's Hope

This website is a valuable resource that presents a wealth of professional experience and the unique point of view of Yelna Yuristiary. Yelna generously shares her insights, knowledge, and expertise, with the hope that readers can use the information to enhance their own understanding, make informed decisions, and achieve their goals.

Saturday, April 13, 2013

DECIREFIL BIN

DESAIN DECIREFIL BIN (DEGRADABLE CIGARETTES FILTER BIN): KOLABORASI INOVASI TEKNOLOGI PEMANFAATAN DAN PENDEGRADASIAN LIMBAH FILTER ROKOK SEBAGAI REVOLUSI SISTEM PENGOLAHAN SAMPAH
 (Finalis dari Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional UNYSEF UNY 2012)

Ade Permata Surya/ 0906492871/ 2009
Lini Anisfatus Sholihah/ 0906514001/ 2009
Yelna Yuristiary/ 1006659786/ 2010

RINGKASAN
Sampah masih menjadi permasalahan di beberapa negara berkembang, termasuk Indonesia. Salah satu sumber sampah yang belum banyak mendapatkan perhatian adalah puntung rokok. Jenis sampah ini banyak ditemukan di tempat umum  karena dibuang secara sembarangan. Jumlah sampah puntung rokok ini diperkirakan akan terus mengalami peningkatan seiring dengan terus meningkatnya jumlah perokok dan jumlah produksi batang rokok di Indonesia, namun hal tersebut tidak diimbangi dengan lamanya waktu penguraian. Akibatnya terjadi penumpukan sampah yang justru dapat mencemari lingkungan
Meskipun begitu, puntung rokok ternyata juga memiliki keuntungan yaitu dapat mencegah korosi baja dengan menjadikan nikotin sebagai inhibitor alami. Karena itu Peneliti mencoba mengkolaborasikan prinsip pemanfaatan dan penguraian sehingga terciptalah solusi alternatif terbaru yang diwujudkan dalam sebuah produk inovasi yang dinamakan “Decirefil Bin” (Degradable Cigarettes Filter Bin) yaitu teknologi tong sampah ajaib untuk mengatasi pembuangan puntung rokok sembarangan sekaligus memanfaatkan dan mendegradasikannya ke dalam bentuk yang lebih kecil dan halus serta menghilangkan racun yang terdapat di dalam puntung sehingga tidak lagi berbahaya bagi lingkungan.
Penelitian dilakukan selama 2 bulan di Lingkungan Kampus Universitas Indonesia. Hasil observasi pun menunjukkan bahwa limbah puntung rokok banyak ditemui di lingkungan Universitas Indonesia dan terbuang secara sembarangan. Sedangkan untuk uji skala laboratorium didapatkan hasil perbandingan yang tepat untuk setiap kali pemrosesan puntung rokok dengan alat Decirefil Bin dibutuhkan puntung rokok kurang lebih 100 gram atau sebanyak 1000 rokok  selama 3 hari yang dibuang ke dalam tong Decirefil Bin dan dibutuhkan air sebanyak kurang lebih 5 liter untuk proses perendaman.  Untuk penghancuran secara mekanik, hasil menunjukkan pemotongan terbaik dengan menggunakan pisau berkecepatan 5500 rpm selama 5 menit. Pada prinsipnya alat Decirefil Bin memiliki 3 tahapan yaitu tahap penghancuran puntung rokok secara mekanik, tahap ekstraksi dengan merendam hasil potongan ke dalam air untuk dapat dimanfaatkan sebagai inhibitor alami antikorosi dan tahap terakhir yaitu tahap pendegradasian ampas puntung rokok secara biologis menggunakan bakteri.
            Saran Perlu dilakukan penelitian lanjutan mengenai biodegradasi filter rokok untuk mengetahui mikroorganisme yang cocok dalam mendegradasi, waktu pendegradasian yang optimal, dan perlakuan khusus yang diperlukan untuk perkembangan bakteri,  dan diperlukannya kerja sama dengan institusi penghasil rokok dalam mengatasi masalah limbah filter rokok serta perusahaan pengguna besi dan baja dalam memanfaatkan ekstrak nikotin sebagai antikorosi
Kata Kunci: Decirefil  Bin, Puntung rokok, Antikorosi, Degradasi

No comments:

Post a Comment

Entri Populer